Powered By Blogger

Selasa, 04 Oktober 2011

layanan katering kami












MUGOS KATERING


kami melayani katering khusus untuk kegiatan yang di adakan di area bumi prkemahan WILADATIKA CIBUBUR JAKARTA TIMUR.

dan kami hanya melayani untuk dalam bentuk kemasan/bok.dengan harga yang wajar,dan layanan antar ke lokasi kegiatan,dan kami siap menyajikan dengan menu dan masakan tradisional,modern......

kontak kami : 021-8452807

TRI UNTORO : 0813-10853574
ANDI KRIS : 0813-14763606
BP.HENDRI : 0812-9524937


MUGOS KATERING
javanes food & modern food

Senin, 03 Oktober 2011

Awet Muda Dengan Berlibur


ILMUWAN David Eagleman, yang terlibat dalam penelitian persepsi waktu di Baylor College of Medicine di Houston, Amerika Serikat, mengatakan bahwa bepergian membantu seseorang merasa lebih muda. Waktu tampaknya lebih "dikompresi" untuk orang dewasa daripada anak-anak.

Menurut David Eagleman, wisata ke tempat-tempat yang belum ditemukan dan sebaiknya lebih eksotis memicu otak untuk merasakan dunia ini sebagai seorang anak. Namun bukan berarti perjalanan panjang tidak diperbolehkan. Bahkan satu atau dua pekan dihabiskan di tempat yang tidak biasa, akan membantu "meremajakan" orang.

Selain fakta bahwa bepergian ke luar negeri memperkaya pandangan seseorang, liburan juga membantu mereka jadi cerdas dan mengembangkan kemampuan kreatifnya. Hal ini difasilitasi oleh perencanaan perjalanan dan pembahasan situasi yang mungkin terjadi di lingkungan yang tidak dikenalnya.

Psikolog sosial Amerika William Maddux mengklaim, bahwa mereka yang tinggal di luar negeri, sering mengembangkan kemampuan untuk menjadi kreatif. Namun, tidak setiap orang dapat mengembangkan sifat-sifat kreatifnya. Itu terjadi jika mereka tinggal di kamar mereka dan menonton TV ketika di negara lain, mereka tidak mungkin untuk menjadi lebih berbakat.

Setelah orang-orang bepergian menjadi lebih menarik secara seksual. Wisatawan yang kembali dari liburan mereka tidak hanya mendapati kulit berwarna kecokelatan karena terpapar matahari, tapi dengan cerita yang menarik juga.

Menurut penelitian dari portal ItsJustLunch, bepergian adalah salah satu topik utama untuk diskusi pada kencan pertama, selain hobi.

Daging Merah Picu Diabetes Kronis


MASSACHUSETTS (KRjogja.com) - Penelitian yang dilakukan oleh para ahli di Harvard School of Public Health merupakan studi terbesar yang dimuat dalam American Journal of Clinical Nutrition. Memakan daging merah olahan sebanyak 50 gram setiap hari dapat meningkatkan risiko diabetes seseorang hingga 51 persen, sementara makan 100 gram daging merah yang diproses setiap hari, mampu meningkatkan risiko sebesar 19 persen.

Namun, risiko tersebut bisa turun jika daging merah diganti dengan kacang, daging putih, susu rendah lemak atau protein gandum. "Hasil dari studi ini memiliki dampak yang besar bagi kesehatan masyarakat tentang meningkatnya penyakit diabetes pada tipe 2 dan memberitahukan bahwa kini konsumsi daging merah telah meningkat di seluruh dunia," jelas Frank Hu, penulis senior dalam penelitian ini.

"Kabar baiknya ialah faktor risiko yang dapat mengganggu kesehatan dapat diimbangi dengan cara menukar konsumsi daging merah ke konsumsi protein sehat,"tambahnya.

Data untuk penelitian ini berasal dari kuesioner dengan melibatkan lebih dari 204ribu orang di AS, yang melibatkan perawat dan pelajar kesehatan profesional. rentang umur yang menjadi subjek penelitian ialah mereka yang berusia 14 sampai 28 tahun. Para peneliti juga memperbarui data mereka dengan penelitian lain yang mencakup lebih dari 442ribu peserta.

Pusat pengendelaian dan pencegahan penyakit di AS menyatakan bahwa diabetes sudah menyerang hampir 350 juta orang dewasa di seluruh dunia dan lebih dari 11 persen orang dewasa di atas usia 20 tahun atau sebnyak 25,6 juta orang sudah terjangkit penyakit ini di AS.

Diabetes tipe 2, merupakan penyakit yang lebih kronis yang melibatkan tingkat gula darah yang tinggi, sering disebabkan oleh obesitas, kurang olahraga dan kebiasaan makan-makanan yang tidak sehat.

Lawan Kanker Kulit Dengan Kafein


CALIFORNIA (KRjogja.com) - Rutgers University melakukan penelitian yang mendukung teori bahwa Kafein dapat membantu melindungi kanker kulit jenis tertentu di tingkat molekuler. Hal ini dilakukan dengan menekan enzim protein dalam kulit yang dikenal dengan istilah ATR.

Peneliti melakukan sebuah tes pada tikus di Lab percobaan. Penelitian ini menunjukkan bahwa kafein menyerap langsung pada kulit, tujuannya mungkin dapat mencegah sinar UV berbahaya yang dapat menyebabkan kanker kulit.

Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa minum sekira satu cangkir kopi berkafein per hari, dapat membantu menekan ATR dan memicu matinya sel yang merugikan yang disebabkan oleh sinar UV.

"Meskipun diketahui bahwa minum kopi dikaitkan dengan penurunan risiko hilangnya benih tumor penyebab kanker kulit, namun perlu dilakukan penelitian untuk menentukan apakah kafein menghambat sinar matahari secara aktual sebagai penyebab kanker kulit," jelas Allan Conney, direktur dari Susan Lehman Cullman laboratorium untuk Penelitian Kanker.

Penelitian yang baru saja dipublikasi, menyatakan penghambatan ATR bukan karena air berkafein, namun peneliti rekayasa genetik menemukan bahwa ATR melemah pada kelompok tikus yang meminum air berkafein. Tikus yang dimodifikasi secara genetik menderita tumor 69 persen lebih sedikit daripada tikus tanpa rekayasa genetik lainnya yang tumbuh lambat dan kurang agresif.

Namun, studi ini juga menemukan bahwa ketika kedua kelompok dengan dosis dengan sinar ultraviolet kronis pada jangka waktu yang sama, perkembangan tumor tetap terjadi baik di tikus rekayasa genetika atau penelitian teratur. Conney menegaskan, hal ini tampaknya mengindikasikan bahwa menghambat enzim ATR yang paling efektif ialah pada tahap pra-kanker daripada setelah terjadinya kanker kulit dari efek UV sepenuhnya terbentuk.

Meskipun banyak manusia melakukan penelitian epidemiologi mengenai kaitan konsumsi minuman berkafein dengan penurunan substansial dalam beberapa jenis kanker, bagaimana dan mengapa kekuatan kopi dapat melindungi terjadinya penyakit, itu semua masih menjadi suatu misteri.

"Kafein mungkin menjadi senjata ampuh dalam pencegahan kanker kulit karena dapat menghambat ATR dan juga bertindak sebagai pelindung matahari dan langsung menyerap sinar UV yang merusak kulit," simpulnya.

Sehatnya Sayuran Organik


GUNA memilih makanan yang jauh dari tingkat pencemaran polusi, sayuran organik bisa dipilih sebagai alternatifnya. Gaya hidup yang tidak hanya sekadar ”ikut-ikutan” untuk mengonsumsi organik agar tetap hidup sehat ini memang sempat menjadi tren di beberapa tahun lalu.

Guru Besar Ilmu Pangan dan Gizi Jurusan Gizi Masyarakat dan Sumber Daya Keluarga Institut Pertanian Bogor, Prof Dr Ir Ali Khomsan Ms, menegaskan bahwa semua sayuran organik bagus untuk kesehatan karena proses budi dayanya yang ramah lingkungan.

Ali menuturkan bahwa keunggulan gizi yang terkandung dalam sayuran organik berdasarkan literatur, di antaranya mengandung vitamin dan mineral yang umumnya lebih tinggi daripada sayuran nonorganik.

”Pada bulan puasa, asupan sayur sebaiknya diperhatikan. Agar tak membosankan, pilih sayuran yang berbeda dan masak dengan cara yang variatif,” jelas guru besar yang mengambil gelar PhD di Home Economics Education Iowa State University, USA pada 1991.

Periksa Kesehatan Lewat Tangan Anda


Dr Melissa Piliang, dermatolog Klinik Cleveland mengungkapkan masalah tangan yang mungkin merupakan panggilan kita harus konsultasi ke dokter, atau hanya butuh sepasang sarung tangan baru. Berikut, seperti diulas AOL Health.

Kesemutan

Sensasi tidak nyaman ini dapat membingungkan, tetapi tidak selalu menunjukkan masalah serius. Jika tangan Anda "terjatuh" ke posisi yang menekan saraf, maka akan muncul sensasi kesemutan. Menggerakannya segara adalah solusinya.

Menurut National Institute of Neurological Disorders and Stroke (NINDS), indikasi yang lebih serius dari kesemutan tangan adalah carpal tunnel dengan gejala nyeri, kelemahan atau rasa yang terpancar ke lengan ketika saraf di pergelangan tangan ditekan. Carpal tunnel tiga kali lebih sering terjadi pada wanita dibandingkan pria dan terutama ditemukan di antara mereka yang bekerja di bidang perakitan, juga dapat terjadi pada pasien diabetes yang tidak diobati.

Perubahan kuku

Perhatikan punggung kuku mulai dari kutikula hingga ke ujung kuku Anda. "Itu adalah tanda yang normal dari penuaan dan tidak berbahaya, tetapi garis-garis horisontal (yang muncul) dapat menjadi tanda masalah internal, di antaranya keracunan, sindrom nefrotik (di mana protein ginjal bocor), atau gagal hati," kata Piliang.

Kuku kering, rapuh, atau kuku lunak dapat merupakan tanda bahwa tubuh Anda memroduksi terlalu banyak atau terlalu sedikit hormon tiroid. Garis horizontal pada kuku biasanya juga terjadi setelah demam tinggi, minum obat tertentu, atau kemoterapi. Garis cokelat yang tumbuh ke arah ujung kuku atau spot coklat pada kutikula harus diperiksa ke dokter untuk mengecek indikasi melanoma.

Bercak cokelat

Perhatikan apakah tangan Anda muncul bercak-bercak cokelat? Jika iya, Anda mungkin semakin tua dan terlalu lama terpapar sinar matahari. Munculnya bintik pada tangan tergantung pada jenis kulit Anda dan berapa banyak sinar matahari terpapar; orang berkulit putih, rambut merah, dan mata hijau jauh lebih rentan terhadap bercak cokelat ini daripada keturunan India atau Afrika.

"Jika warnanya cokelat terang, warnanya tidak seragam, dan lebih kecil daripada ukuran penghapus pensil, Anda mungkin tidak perlu khawatir," kata Piliang.

Tapi jika bercak tersebut sedang berganti ukuran atau warna, perdarahan, gatal atau sakit, periksakan ke dokter kulit untuk mencari tahu adakah tanda-tanda kanker kulit.

Kista ganglion

Terlihat jelas, berbentuk nodul putih, juga disebut kista lendir. Tidak berbahaya, meskipun kadang-kadang dikaitkan dengan sakit dan kelemahan di pergelangan tangan, menurut Ohio State University Medical Center.

"Keluhan ini sangat umum, terutama pada orang dengan osteoarthritis. Kista ganglion biasanya tumbuh di atas sendi di jari-jari yang lebih dekat dengan kuku. Anda tidak dapat menusuknya untuk mengeluarkan cairan di dalamnya, tapi harus lewat pembedahan," kata Piliang.

Untuk memastikan apa yang Anda lihat adalah kista dan bukan sesuatu yang lain, segera kunjungi dokter.

Nyeri

"Jika Anda memiliki pembengkakan di jari-jari atau sendi Anda berubah panas dan merah, itu bisa rheumatoid arthritis (RA) atau lupus, dan Anda harus ke dokter," kata Piliang.

Baik RA maupun lupus adalah penyakit autoimun yang lebih umum pada wanita. Sementara RA cenderung untuk dikembangkan antara usia dewasa awal dan tengah, lupus lebih pada usia remaja dan menengah, wanita pasca-menopause yang sendinya terasa nyeri, terutama setelah berkebun atau mencuci piring—mungkin osteoarthritis yang berkaitan dengan usia.

Vena menonjol

Vena melotot juga adalah tanda penuaan. Ini terjadi ketika katup dalam vena yang mendorong darah kembali ke jantung rusak, menyebabkan darah kembali ke tangan. Sejalan usia, kita juga akan kehilangan lemak di bawah kulit yang biasanya mendukung urat tangan, sehingga membuat urat lebih menonjol. Serta kerusakan elastisitas kolagen dan serat dalam kulit akibat paparan sinar matahari, sehingga membuatnya kurang kencang dan memungkinkan vena jadi menonjol.

"Saya juga melihat (vena menonjol) pada wanita yang sering mengangkat beban dan memiliki persentase lemak tubuh rendah," kata Piliang.

Tangan dingin

Menahan dinginnya tangan tentu tidak menyenangkan. Ketika itu terjadi, pembuluh darah menyempit, menjaga tubuh Anda lebih hangat. Mungkin karena alasan hormonal, wanita cenderung merasa lebih dingin dibandingkan pria, tetapi pria juga dapat berpengaruh, kata Piliang.

Periksakan ke dokter jika jari Anda berubah menjadi biru, merah, atau putih (dalam urutan) karena bisa menjadi tanda penyakit Raynaud, yang dalam beberapa kasus terkait dengan gangguan autoimun jantung. Indikasi lain dari tangan dingin, termasuk anemia, diabetes, scleroderma (pengerasan kulit dan jaringan ikat), penyakit Buerger (penyakit peredaran darah dikaitkan dengan aktivitas merokok), dan penyakit arteri perifer, menurut Mayo Clinic

Serba Jamur di Rummah dJamoer


SLEMAN (KRjogja.com) - Khazanah kuliner Yogyakarta terus bertambang setelah warung Summa d'Jamoer menghadirkan aneka masakan berprotein tanpa kolesterol bagi masyarakat di Jalan Cendrawasih RT 15 Maguwoharjo Yogyakarta.

Aneka menu serba jamu yang disajikan anata lain Menu-menu khas jamur yang cream soup jamur, soup ayam jamur, sup seafood jamur, nasi goreng jamur dan lain-lain serta ada minuman khasnya yaitu es summa jamur.

"Warung ini memang mengandalkan jamur karena besarnya manfaat jamur bagi tubuh manusia dan sangat menyehatkan. Selain itu non kolesterol sehingga mengajak masyarakat pindah dari mengkonsumsi daging ke hamur," ujar Pemilik Waroeng Summa d’ Jamoer, Adimas Raharjanto, baru-baru ini.


Dia menambahkan jamur bisa meningkatkan produksi dan aktivitas sel-sel darah putih dan sangat baik untuk melawan infeksi. Selain itu jamur juga bermanfaat untuk menurunkan berat badan, sumber kalium, bisa melawan radikal bebas, mengurangi resiko kanker prostat serta mencegah kanker payudara. Jamur mengandung sekitar 80 hingga 90 persen air dengan kandungan kalori rendah.

"Jamur juga mengandung sangat sedikit sodium dan lemak karena 8 sampai 10 persen dari komponen kering jamur adalah serat. Karena itu, makanan satu ini sangat ideal bagi Anda yang sedang mengikuti program pengontrolan berat badan atau diet untuk mengontrol hipertensi," imbuhnya.

Mengenai harga aneka makanan jamur ini sangat terjangkau bagi masyarakat mulai dari Rp 5-15 ribu, para pembeli dapat menikmati aneka sajian serba jamur yang menyehatkan dan murah meriah. Warung ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 WIB hingga 21.00 WIB.